Langsung ke konten utama

Enterpreneurship Task 100 dreams in life & Film Review

100 dreams in life

1. Complete reading Al - Quran 10 times

2. Pay for parents to go to Mecca (hajj)

3. Buy a private apartment

4. Paying for school Adel & Wisnu

5. Have a savings of $10 million

6. Being a flight attendant of Saudi Airline

7. Being a woman that more consistent and has manner

8. Having a spouse who is pious, faithful and patient

9. Building a mosque in the neighborhood of grandpa

10. Married to male descendants of Kraton Jogja

11. The concept of marriage with customary Jogja with all-white interior and white roses on every wall

12. Has two children, one girl & one boy

13. Being a famous singer

14. Publish a book of poetry and prose
15. Yoga with regularity and consistency
16. Speak Deutsch fluently
17. Travel to Deutschland (especially Frakfurt Am Main)
18. Help children in Syria, Palestine & more
19. Pay someone to do my taxes
20. Grow a garden
21. Donate $1 million to different charities (over time)
22. Pay all insurance for the safety of myself and family
23. Hear directly lecture Zakir Naik in Mumbai
24. Vacation in the Maldives Resort
25. Vacation in Vienna
26. Explore the ocean on a submarine
27. See Silbermond live
28. Zero personal debt
29. Being the best in saudi airline stewardess
30. Paying family vacation wherever they go
31. Buy souvenirs chocolate and olive oil when return to Indonesia
32. Buy a lot of hermes handbags, LV, etc.
33. Whiten teeth
34. Has a home in Jogja
35. Has a cafe in Jogja with a cute concept
36. Graduated with good grades
37. Volunteer in Palestine
38. 60 days of juicing
39. Cook healthy meals for my family
40. Pay for someone else’s food behind me at a fast food restaurant
41. Have boutiques containing Muslim dress and veil
42. Explore Germany
43. Spa 3 times /month with mom
44. Go to beauty shop 4 times /month with mom
45. Provide 30% of salary for mom
46. Fluently speak Javanese
47. Go to cooking class
48. Learn how to play tennis
49. After two years working in Saudi Airline, then moved to Garuda Indonesia Airline
50. Travel the world with friends in batch
51. Consistent use of hijab
52. Strengthen the faith and diligent in worship
53. Have close friends with famous people
54. Have a permanent job
55. Have expensive shoes in the world
56. Married at the age of 25 years
57. Being someone who is trustworthy in employment
58. Pay school fees for street children or orphans
59. Inspired many people
60. Having planted paddy rice and obtain the results that much without harming others
61. Have a daughter named "Sakina"
62. Have a son named "Yusuf"
63. Buy a house for Mom and Dad in Banten
64. Kiss the Black Stone
65. Being a role model for my children later
66. Having a family sakinah, mawaddah, warahmah
67. Being a child of Saleha to keep my parents from the torment of the grave
68. Designing clothes for the family
69. Go to places where the history of Islam in the world
70. Welfare of myself and others
71. Have branded goods
72. Having a tea plantation
73. Tasting green tea from different countries
74. Tasting chocolate from different countries
75. Buying a home in Japan for the father while he was there
76. Bought a set of gamelan for grandpa
77. Pay health insurance for mom & dad
78. Participate donate blood or humanitarian activities
79. Go to the mall every Saturday with mom
80. Have a house with a white color concept
81. Using the best wedding organizer in Indonesia for the wedding ceremony
82. Javanese traditional procession in the wedding takes approximately 1 week, use of goods and the best place to stay during the event
83. Have a rose garden
84. Buy a white - alphard
85. 1500 invited guests at wedding reception
86. Collecting books about the history of Islam
87. Toefl above 600
88. Have 10.000 shares
89. Memorize Juz Amma & Al-Quran
90. Practice hadith
91. Having a spiritual teacher
92. Be a donor to Islamic activities
93. Have a swimming pool behind the house
94. Build facilities for public health
95. Have a cake shop
96. Meet with Kaesang (son of President Jokowi)
97. Bought a few Mac-book & Ipad's sister & brother later
98. Buy some goods and clothing all-pink for my daughter and all-white for my son later
99. Already hired before graduation
100. Buy many hello kitty dolls.

Film Review

Film yang berdurasi sekitar 90 menit ini diproduseri oleh Rhonda Byrne dan disutradarai oleh Drew Heriot. Tidak ada jalan cerita yang perlu diikuti secara bertele-tele, karena the Secret dibuat dengan format “kuliah” dari para master dalam bidang filsafat, spiritualitas, motivasi, pengusaha, ahli keuangan, ahli fisika kuantum, dsb. Diselingi dramatisasi singkat atas topik yang diulas. The Secret di Amerika Serikat cukup ramai dibicarakan. Selain mendapat ulasan yang luas di media, the Secret juga antara lain pernah tampil pada acara Larry King November lalu, dan awal Februari 2007 lalu tampil pada acara Oprah.
Film ini diawali dengan adegan seorang wanita yang sedang mengalami masalah hidup, kalau tidak salah diperankan Rhonda Byrne sendiri. Kemudian dia menemukan sebuah buku yang mengungkapkan rahasia terbesar sepanjang zaman. Yang merupakan jawaban atas segala persoalan yang sedang dia alami. Kemudian, karena penasaran, dimulailah pencarian akan tentang the Secret itu sendiri, yang ternyata di masa lalu dikuasi oleh orang-orang yang telah memberikan sumbangan besar kepada dunia, seperti Newton, Emerson, Beethoven, Edison, Einstein, dsb. Byrne kemudian menemukan beberapa Secret Teacher masa kini, yang akan membeberkan rahasia tersebut.
Kemudian tampil-lah Bob Proctor memberikan pengantar tentang the Secret. Kemudian satu per satu Secret Teacher yang lain tampil memberikan penjelasan dari berbagai sudut pandang. Diantaranya John Assaraf, Rev. Michael Beckwith, John Demartini, Jack Canfield, James Arthur Ray, Joe Vitale, Lee Brower, Marie Diamond, Mike Dooley, Bob Doyle, Hale Dwoskin, Cathy Goodman, Morris E. Goodman, John Gray, John Hagelin, Bill Harris, Esther Hicks, Ben Johnson, Loral Langemeier, Lisa Nichols, David Schirmer, Marci Shimoff, Denis Waitley, Neale Donald Walsch, dan Fred Alan Wolf. Lengkap.
Jadi apakah sebenarnya the Secret yang konon di masa lalu dikubur, disembunyikan, bahkan dilarang untuk diedarkan ke publik itu? Rahasia terbesar itu adalah bahwa ternyata pikiran manusia akan membentuk realitas yang akan dia alami. Konsep ini disebut juga Law of Attraction. Bahwa pikiran kita sendiri yang selama ini menarik kejadian-kejadian yang kemudian kita alami. Like attracts like. Pikiran yang positif akan menarik hal-hal yang positif. Pikiran yang negative akan menarik hal-hal yang negative. Inilah rahasia terbesar itu. Kedengarannya sederhana, namun membawa dampak yang luar biasa. Jika hal ini benar, maka kita akan dapat dengan mudah menentukan masa depan kita dengan mengatur pikiran kita.
Bagaimana kita dapat mengatur pikiran kita? Perhatikan saja, dalam keseharian kita, betapa kita lebih sering berpikiran negatif dari pada positif. Betapa sering pikiran kita ada dalam kondisi “autopilot“, mengawang-awang, melayang-layang entah kemana. Memikirkan ketakutan-ketakutan akan masa depan, memikirkan penyesalan di masa lalu, yang akhirnya hal-hal negatif yang kita khawatirkan akan “ditarik“ ke dalam hidup kita. Manusia berpikir ribuan kali dalam sehari. Sebagian besar dilakukan tanpa kesadaran. Padahal setiap pikiran kita akan membawa “buah“ nya.
Lantas bagaimana menjaga agar kita selalu memiliki pikiran yang akan membawa hal-hal yang baik dalam hidup kita? Dalam hal ini perasaan memegang peran sangat penting. Misalnya pikiran yang membawa perasaan-perasaan marah misalnya akan membawa hal-hal yang menyebabkan rasa marah. Sementara pikiran yang membawa perasaan cinta, akan membawa hal-hal yang membuat kita tetap memiliki rasa cinta. Latar belakang “ilmiah” dari Law of Attraction ini adalah bahwa pikiran kita adalah gelombang, sebagaimana setiap partikel yang menyusun semesta ini. Sehingga pikiran kita selalu membangkitkan getaran yang akan direspon oleh semesta. Dalam fisika kuantum juga dikemukakan ide bahwa kejadian di luar sana hanyalah samudera kemungkinan- kemungkinan, yang menjadi “realitas” setelah dibentuk oleh pikiran. Jadi pikiranlah yang membentuk “dunia” kita.
Lantas bagaimana memanfaatkan the Secret? Sesederhana Aladdin menggunakan lampu wasiat nya. Kisah Aladdin adalah metafora interaksi antara manusia (Aladdin) dan semesta (digambarkan sebagai Jin). Disaat manusia sudah memutuskan permintaanya, maka semesta akan menjawab dengan: “Your wish is my command”. Untuk itu proses kreatif yang dapat kita lakukan adalah: Pertama: Ask. Tentukan apa yang kita “minta”. Apa yang kita inginkan untuk wujudkan. Kedua: Believe. Percaya bahwa apa yang kita inginkan sudah dikabulkan. Percaya total diluar apa yang saat ini kita sedang lihat ada alami. Kemudian: Receive. Yaitu Take Action untuk menerima apa yang semesta berikan kepada kita. Proses ini dapat menjadi lebih powerful dengan menerapkan dua hal, yaitu: Gratitude, rasa syukur atas apa yang telah kita dapatkan. Dan Visualisasi, yaitu melakukan visualisasi atas apa yang kita inginkan dalam bentuk gambaran mental yang kuat, dan disertai perasaan yang mendalam.
Dalam bidang apakah the Secret dapat diterapkan? Nyaris dalam segala bidang kehidupan. Tidak hanya dalam hal keberhasilan financial. The Secret dapat kita aplikasikan dalam kesehatan, hubungan antar manusia, dsb. Selengkapnya film ini membahas The Secret: to Money, to Relationship, to Health, to the Word, to You, bahkan to Live.

Rhonda Byrne mengakui dalam komentar pada film nya, bahwa film ini dibuat setelah dia memperoleh inspirasi dari dua buah buku self-help classic, yaitu: the Science of Getting Rich (1910) karya Wallace D. Wattles dan the Master Key System (1912) karya Charles F. Haanel. The Master Key System disebut-sebut sebagai buku yang memperngaruhi Bill Gates sewaktu drop out kuliah dan mulai membangun Microsoft. Buku ini mengupas dengan sangat detil tentang Law of Attraction, jauh sebelum penulis buku motivasi bermunculan di AS. The Master Key System asli nya adalah materi kursus tertulis yang diberikan oleh Haanel. Haanel adalah seorang industrialis sukses masa lalu. Dan orang bersedia membayar $1,500 (jumlah yang sangat besar masa itu) untuk mengikuti kursus tertulisnya. Konon didikan Haanel pun mengikutu kisah sukses guru nya. Secara umum menonton film ini jelas bermanfaat. Penonton disajikan intisari dari ratusan buku sukses yang pernah ada, langsung dari pakarnya.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

PROPOSAL KEWIRAUSAHAAN

PROPOSAL “PENJUALAN GREEN TEA LATTE ” DIBUAT UNTUK MEMENUHI TUGAS MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN     DISUSUN OLEH: Nama                     : Annisa Rizki Nursyamsi NPM                    : 21213160 FAKULTAS EKONOMI UNIVERSITAS GUNADARMA KARAWACI 2016 PROPOSAL TUGAS MATA KULIAH KEWIRAUSAHAAN ATA 20 15 /201 6 NAMA UNIVERSITAS         : UNIVERSITAS GUNADARMA FAKULTAS                            : EKONOMI JURUSAN                               : AKUNTASI JUDUL PROYEK...

PENGUNGKAPAN DAN PELAPORAN

MAKALAH PELAPORAN DAN PENGUNGKAPAN LAPORAN KEUANGAN BAB I PENDAHULUAN Memasuki abad 21 ini, kondisi suatu negara semakin ditentukan oleh kekuatan persaingan global. Dalam dunia seperti ini, keputusan-keputusan operasi, investasi dan pendanaan pembiayaan diwarnai oleh implikasi-implikasi internasional. Dengan banyaknya keputusan yang berasal dari data-data akuntansi, pengetahuan mengenai isu-isu akuntansi internasional sangat penting untuk memperolah interpretasi dan pemahaman yang tepat dalam komunikasi bisnis internasional. Dengan kata lain, saat ini akuntansi telah berkembang dalam tahap masa kedewasaannya menjadi suatu aspek integral dari bisnis dan keuangan global. Menurut Choi dan Muller   (1998; 1) Bahwa ada tiga kekuatan utama yang mendorong bidang akuntansi internasional kedalam dimensi internasional yang terus tumbuh, yaitu (1) faktor lingkungan, (2) Internasionalisasi dari disiplin akuntansi, dan (3) Internasionalisasi dari profesi akuntansi. Perbedaa...

PERUBAHAN HARGA (INFLASI) | PRICE CHANGE (INFLATION)

Disusun Oleh: Annisa Rizki Nursyamsi (21213160)  KELAS: 4EB29 FAKULTAS EKONOMI JURUSAN AKUNTANSI  Mata Kuliah: Akuntansi Internasional  Dosen: Budiasih, SE, MM  Universitas Gunadarma BAB I LATAR BELAKANG Inflasi merupakan salah satu indikator penting dalam menganalisis perekonomian sebuah negara selain pertumbuhan ekonomi dan pengangguran. Inflasi juga sebuah dilema yang menghantui perekonomian setiap Negara karena kebijakan yang diambil untuk mengatasi inflasi akan berdampak pada tingkat pengangguran seperti yang dijelaskan oleh teori trade-off antara inflasi dan pengangguran. Perkembangan tingkat inflasi yang semakin meningkat akan memberikan hambatan pada pertumbuhan ekonomi secara agregat, diantaranya keseimbangan eksternal, daya saing, tingkat bunga bahkan distribusi pendapatan. Kegagalan atau terjadinya shock (guncangan) dalam negeri akan menimbulkan fluktuasi harga di pasar domestik yang berakhir dengan peningkatan inflasi pada ...